Dapatkan Gratis Laptop

Alnect computer Blog Contest

Senin, 11 Mei 2009

Toshiba merambah ke laptop kelas rakyat


Elegan, ekslusif dan mahal, itulah kesan pertama dari laptop besutan Toshiba. Perusahaan ini memang terkenal dengan produk-produk laptop berkualitas di Tanah air dan harganya tentunya tidak murah.

Tapi kini, hal itu mungkin sudah tidak akan terjadi, karena saat ini Toshiba sedang banting setir menggeluti kelas low-end.

Menurut Gunawan Nugroho, Presiden Direktur PT Techking Enterprises Indonesia selaku distributor Toshiba di Indonesia, hal itu merupakan upaya yang harus dilakukan untuk selamat dari terjangan krisis ekonomi.

“Selain tren dari industri, kita juga harus berubah karena harus menyesuaikan diri dengan keadaan,” ujarnya kepada beberapa wartawan di sela peluncuran netbook Toshiba NB200 di FX Plaza, Jakarta, Rabu (29/4/2009).

Dipaparkan Gunawan, berdasarkan prediksi IDC, potensi pasar notebook Tanah Air di 2009 bisa menembus angka 1,3 juta unit atau tumbuh sekitar 18 persen ketimbang 2008 yang mencapai 1,1 juta unit.

Nah, dari potensi kue pasar 1,3 juta unit notebook tersebut, sekitar 20 persen diantaranya diyakini merupakan bagian dari netbook atau setara 260 ribu unit.

“Kue pasar notebook low end masih sangat besar. Proporsinya bahkan sekitar 80 persen,” yakin Gunawan. Adapun Toshiba mengkategorikan segmen low end dengan notebook yang dibanderol di bawah Rp 8 juta.

Segmen inilah yang bakal diprioritaskan Toshiba untuk lebih digenjot. Berbeda dengan tahun lalu yang 70 persen notebook Toshiba yang dijual merupakan kelas menengah ke atas.

“Kita sudah bilang ke regional untuk disiapkan lebih banyak produk low end untuk pasar Indonesia. Saat ini kami baru ada 5 produk di low end, tahun ini bakal tambah sekitar 3 produk lagi,” jelas Gunawan.

Selain bakal mulai menggenjot segmen kelas bawah, Toshiba juga akan menggencarkan ekspansi ke daerah-daerah. Hal itu dilakukan guna keluar dari pasar di kota besar, seperti Jakarta, yang sudah mencapai titik jenuh.

Toshiba sendiri baru saja memperkuat basis penjualannya di Semarang, Solo dan Jogja. Potensi pasar komputer daerah bahkan telah dianggap memiliki pertumbuhan yang lebih tinggi ketimbang Jakarta. karena dianggap potensi di daerah lebih bergairah.

Melalui dua strategi di atas Toshiba tak hanya sekadar ingin mempertahankan eksistensinya di industri PC Tanah Air. Target tinggi dengan menaikkan pangsa pasarnya hingga dua kali lipat pun telah mereka usungkan, dari 15 persen di 2008 menjadi 30 persen di tahun ini.

from http://foryouandyours.wordpress.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar